Canteen di Parkiran Manna Kampus Jogja

Pagar yang membatasi Canteen dan ramainya jalan antara perempatan Jakal dan Bunderan UGM.

Canteen di parkiran Manna Kampus Jogja ini sudah lama mau kami tulis, tapi karena berbagai kesibukan selelu terlewatkan. Sebelum kuitansi hilang, ini buru-buru kami tulis dulu. File foto asli masih kami cari. Foto di sini merupakan screenshoot dari akun IG @jalansitu. Tapi jika penasaran, bisa dilihat dengan jelas di akun Instagram @jalansitu.

Canteen Manna Kampus Berkonsep Kantin

Pelayanannya cepat.

Canteen ini berkonsep kantin pada umumnya, yang terletak di sebelah timur supermarket, tepatnya di pojok parkiran mobil. Sebenarnya kami ragu menulis dan memposting konten tentang Canteen di IG karena lokasi ini sudah beberapa kali berganti konsep. Sebelumnya di sini menggunakan konsep kafe tapi kami kurang cocok. Setelah berganti konsep menjadi kantin, kami selalu istirahat di sini setelah belanja di Manna Kampus. Jadi maaf, kalau misalnya setelah membaca artikel ini terus ngecek kesana sudah ganti konsep lagi.

Baca juga: Dapur Manado Tempat Makan di Yogyakarta

Dahulu Manna Kampus bernama Mirota Kampus, supermarket pertama di Yogyakarta. Setelah berganti generasi, namanya berubah menjadi Manna. Mungkin sudah bagi waris atau bagaimana, kami tidak tahu. Supermarket ini adalah andalan belanja mahasiswa UGM, UNY dan ibu-ibu di sekitarnya. Harga kebutuhan sehari-hari, sayuran, kosmetik dan perlengkapan busana terbilang murah. Hanya saja untuk koleksi buah-buahan masih kalah dengan supermarket lain.

Kami tidak tahu apakah Canteen dikelola oleh manajamen Manna atau bukan, yang jelas sejak dulu peruntukkan tempat ini untuk jualan makanan atau minuman atau kuliner. Dari semua konsep yang pernah ada, kami paling suka konsep yang sekarang.

Baca juga: Soto Ayam Pak Gareng Pintu Timur Stasiun Tugu Jogja

Menu Canteen Manna Kampus Jogja

Menu utama prasmanan tapi ada menu lain seperti soto.

Kantin ini menjual menu sehari-hari ala rumahan dengan sistem prasmanan. Untuk soto atau bakso harus pesan tersendiri. Yang kami suka, menunya mirip menu rumahan Jogja pada umumnya. Ada oseng-oseng daun pepaya, lodeh, bihun goreng, oseng-oseng tempe, tempe mendoan, perkedel dan sebagainya. 

Sebenarnya menu di sini agak mirip dengan menu rumah makan dengan judul kopi-kopi di Jogja utara tapi dengan harga yang jauh lebih murah. Biasanya kisaran harga yang kami habiskan sekitar Rp15.000 per orang sudah termasuk es teh.

Menu yang kami pesan:

• Nasi putih Rp4.500.
• Nasi putih Rp3.000.
• Sayur Rp1.500.
• Sayur Rp3.000.
• Bakwan Rp1.500.
• Sayur Rp1.500.
• Es jeruk Rp6.000.
• Capuccino instan Rp8.000.
• Le Minerale 330 ml Rp2.500.
• Peyek kacang Rp3.500.

Kami tidak ingat mengapa ada dua harga nasi dan sayur yang berbeda. Kemungkinan karena dilihat dari banyak sedikitnya per piring waktu kami mengambil di meja prasmanan.

Satu hal lagi yang kami sukai adalah suasananya. Tempat ini sesungguhnya kecil saja tapi banyak pohon sehingga mengurangi hawa panas Jogja. Setelah capek berbelanja, duduk di sini bisa bersantai sebentar untuk mengisi perut dan memulihkan tenaga. Uniknya, hanya berbatas pagar, di luar Canteen sangat crowded dengan antrean kendaraan di traffic ligt Jl. C. Simanjuntak. Tapi di lokasi Canteen, keributan di luar itu tidak terasa.

Semoga informasi ini membantu karena umumnya setelah belanja ingin istirahat yang tidak jauh dari lokasi belanja dengan harga murah karena sudah menghabiskan uang banyak untuk belanja.

Canteen
Jl C. Simanjuntak No.70 Yogyakarta